Soft Cover, Maret 2007 | |||||
Stock tidak tersedia
|
Sigmund Freud dan Shakespeare di Balik Pembunuhan MisteriusPada 1909, seorang jenius besar, Sigmund Freudyang pemikirannya tentang tingkah laku manusia, seks dan psikologi, telah menyulut perdebatan sengit di seluruh duniaberkunjung ke New York, Amerika, untuk menerima penghargaan gelar kehormatan.
Bersama Freud, datang juga murid sekaligus saingannya, Carl Jung. Pada hari yang sama, di dalam sebuah penthouse mewah, seorang perempuan cantik hampir bugil, ditemukan terbunuh dicambuki, ...