Soft Cover, 2007 | Rp. 15.000 | Rp. 12.000 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
2.
Soft Cover | Rp. 25.000 | Rp. 20.000 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
4.
5.
Soft Cover | Rp. 44.000 | Rp. 35.200 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
6.
Soft Cover, Juli 2016 | Rp. 95.000 | Rp. 76.000 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
Tulisan yang terhimpun dalam kumpulan karangan ini cukup beragam dan tidak semuanya tentang sastera dan bahasa indonesia, karena beberapa karangan membahas sastera dengan bahasa daerah.
...
8.
Soft Cover | Rp. 65.000 | Rp. 52.000 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
Buku ini menguraikan secara sistimatis dan kronologis kesusasteraan Indonesia moderen khususnya bagi pelajar dan mahasiswa Jurusan Sastera Indonesia. Diawali dengan pengantar tentang karakteristik unik sastera Indonesia dalam perbandingannya dengan apa yang disebut sastera Nusantara, maka dibukalah babak kelahiran sastera Indonesia moderen sejak awal abad kedua puluh.
Pembaca dikenalkan dengan babakan atau periode dalam sejarah kesusasteraan yang tak bisa dilepaskan dari konteks politik ...
9.
10.
Soft Cover, 2011 | Rp. 46.000 | Rp. 36.800 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
11.
Soft Cover, 2011 | Rp. 36.000 | Rp. 28.800 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
12.
Soft Cover | Rp. 45.000 | Rp. 36.000 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
Salah satu kelebihan Ajip Rosidi sebagai penulis kolom bahasa di koran adalah keterlibatannya secara pribadi dalam sejarah pembentukan dan perkembangan bahasa Indonesia. Dia tidak hanya menuliskan hasil pengamatan dan keprihatinan atas pemakaian bahasa nasional masa kini, tetapi selalu melengkapi tulisannya dengan argumen kesejarahan dan perdebatan yang pernah terjadi, sehingga pembaca memperoleh kemudahan buat memahami latar belakang historis dari sekian banyak persoalan kebahasaan ...
13.
Soft Cover | Rp. 40.000 | Rp. 32.000 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
14.
15.
Soft Cover, Maret 2014 | |||||
Stock tidak tersedia
|
Buku ini merupakan hasil telaah Ajip Rosidi atas sastera Sunda sesudah perang sampai tahun 1968 dengan uraian yang cukup luas tentang sastera Sunda sebelum perang. Maksudnya untuk memperkenalkan kegiatan sastera Sunda kepada Jingkungan nasional. Karena selama revolusi boleh dikatakan tidak ada kegiatan sastera Sunda, maka jangka waktu yang dibahasnya adalah sekitar delapan belas tahun.
Dalam pembahasannya, Ajip melihatnya melalui bentuk-bentuk sastera: puisi, cerita pendek, dan drama, yaitu ...
16.
Soft Cover | Rp. 10.000 | Rp. 8.000 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|
Dina ieu buku dimuat carita wayang carangan, tapi dina tradisi wayang kulit Cirebon, sanajan ditulisna dina basa Sunda (wayang kulit Cirebon dipintonkeunana maké basa Cirebon). Dina wayang kulit purwa Cirebon, Semar katut anak-incuna jumlahna salapan. Jadi leuwih réa manan dina wayang golék purwa Sunda, anu anak Semarna ngan aya tiluan: si Cépot, Dawala jeung Garéng. Dina wayang kulit purwa Cirebon mah anak Semar téh salian ti anu tilu, aya Sekarpandan ...
17.
Soft Cover | |||||
Stock tidak tersedia
|
Seperti apakah sosok yang mewakili manusiaSunda? Apakah tokoh-tokoh nasional beretnis Sunda abad ke-20 semisal Ali Sadikin, Sjafruddin Prawiranegara, Dewi Sartika, ataukah tokoh-tokoh Sunda abad ke-19 semisal Bagus Rangin dan Pangeran Kornel? Ataukah tokoh-toko sejarah masa lalu dan/atau tokoh-tokoh legendaris semisal Prabu Maharaja, Prabu Siliwangi, Mundinglaya di Kusumah, dan Purba Sari Ayu Wangi?
Di dalam Manusia Sunda ini, pembaca akan mendapati uraian secara garis besar tentang manusia ...
18.
Soft Cover, 2005 | Rp. 65.000 | Rp. 52.000 (20% OFF) | |
Stock di Gudang Supplier
|