Penulis
Mira W
Kategori
Buku

Format
Soft Cover (99)

Hasil: 41 - 60 dari 103
GRIDLIST
41.
Soft Cover, Maret 2007
Stock tidak tersedia
Mereka saling mencintai bahkan ketika kata cinta itu sendiri belum hadir dalam kamus mereka. Cinta mereka begitu dalam dan indah. Cinta yang mengikat mereka dalam sebuah perkawinan yang tak bernoda.Tetapi Alzheimer datang terlalu pagi."Penyakit ini menyebabkan kemunduran intelektual yang progresif. Dapat diobati tapi tak dapat disembuhkan. Secara bertahap akan merusak memori, kemampuan bicara dan komunikasi. Sampai suatu hari, penderita tidak mengenali lagi keluarganya sendiri."Tatkala suaminya ...
42.
Soft Cover, 2007
Stock tidak tersedia
Tolong Ananta! Dia mencoba bunuh diri! Suara Permadi di telepon terdengar amat gugup. Bingung. Nyaris panik. Sudah sebulan lebih Danila keluar dari penjara. Tetapi tidak ada ketenangan di rumahnya. Danila mencurigai suaminya menjalin hubungan kembali dengan bekas istrinya, sementaqra anaknya yang ditinggalkannya ketika masih kecil, tidak menaruh respek sama sekali padanya. Takut diceraikan suaminya, panik karena selalu dikejar-kejar bayangan korban yang pernah dibunuhnya, membuat Danila ...
43.
Obsesi Sang Narsis oleh Mira W
Soft Cover, Januari 2007
Stock tidak tersedia
"Saya masih mencintai Perinia, Bu," sahut Aditya jujur. "Walaupun dia tidak berada di ranjang saya, dia selalu berada di pikiran saya.""Kau pasti sudah sinting!" dengus ayahnya geram."Mungkin dia diguna-guna!"sambung Sriningsih muak."Bukan," tukas Hadijaya dingin. "Dia sakit. Perempuan itu sudah menjadi obsesinya."Setelah sepuluh tahun menikah, Perinia menuntut perceraian. Dia tidak tahan lagi menjadi istri yang sangat dikekang suaminya. Ternyata impiannya meraih kebebasan bukan impian yang ...
44.
Tembang yang Tertunda oleh Mira W
Soft Cover, November 2005
Stock tidak tersedia
"Aku sudah menyiapkan cincin untukmu sembilan belas tahun yang lalu," gumam Tristan sambil menahan emosinya. "Setiap tahun selama empat tahun berturut-turut aku membawa cincin itu ke Zermatt. Ketika kamu tidak muncul juga, kutukar cincin itu dengan cincin kawin istriku. Tapi bahkan ketika sedang memakaikan cincin itu di jarinya, aku masih membayangkan dirimu."Dua puluh tahun yang lalu, Valerina dan Tristan mengikrarkan janji untuk bertemu kembali setahun kemudian di Zermatt.Tetapi ketika ...
45.
Solandra oleh Mira W
Soft Cover, Agustus 2005
Stock tidak tersedia
"Tanamkan benihmu di tubuhku, Mas," pintanya dengan suara memelas yang tak mungkin ditolak. "Biarkan aku mengandung anakmu. Beri aku kesempatan untuk mengandung dan membesarkan buah hati kita". "Aku juga menginginkannya, Andra," balas Paskal lembut. Dikecupnya rambut Solandra yang harum semerbak. "Tapi seandainya tak hadir buah cinta kasih kita sekalipun, aku tetap mencintaimu"."Akan kuberikan cinta dan seluruh hidupku untukmu, Mas. Seandainya jantungku tidak berdenyut lagi sekalipun, cintaku ...
46.
Soft Cover, Maret 2005
Stock tidak tersedia
"Ngapain sih lu nonggol di sini? Cewek lu yang dari Bandung itu udah di roger lagi?" "Wah, nggak bisa download! Sekuritinya nempel terus kaya cacing usus!""Jadi lu gak sempet nembak?" "Boro-boro nembak! Kepala gue nggak dijitak aja sama satpamnya udah bagus! "Di sisi abangnya, dia selalu merasa tidak PD.Abangnya yang ganteng dan jago merayu cewek, justru menjadi idolanya.Obsesinya hanya satu, mendapat cewek yang lebih cantik dari cewek-cewek abangnya.Tetapi suatu hari, ketika kebetulan ...
47.
Pintu Mulai Terbuka oleh Mira W
Soft Cover, Maret 2005
Stock tidak tersedia
Tidak seorang pun dapat menyalahkan Widia kalau dia berlaku sebagai ibu tiri yang kejam terhadap Nita, anak haram suaminya. Widia telah dikhianati suami yang sangat dipercayainya. Yang kariernya telah dipotong oleh usaha dan kerja keras Widia.Kini Widia dituntut untuk menjadi ibu dari anak yang menghancurkan rumah tangganya. Tidak heran kalau dia menjadi bengis. Tetapi ketika dia membalas dendam, jiwanya justru teracam. Siapa yang ingin menyingkirkannya? Astri, anak kandungnya yang ...
48.
Bila Hatimu Terluka oleh Mira W
Soft Cover, April 2004
Stock tidak tersedia
Mengapa tiba-tiba melamarku?Karena aku tertarik padamu. Ada jawaban lain yang kamu harapkan?Kamu selalu se-PD ini di depan seorang wanita?Itu satu-satunya modalku.Tidak, pikir Ruri. Kamu punya banyak kelebihan. Tapi alasanku menerima lamaranmu cuma satu. Kamu kakak ipar Mauris Herdadi. Dengan menikahimu, aku dapat selalu berada di dekat mantan pacarku.Tentu saja Ruri tidak tahu, Edo juga punya satu alasan utama menikahinya. Dia ingin melindungi adiknya. Edo mengira kalau dia mengawini Ruri, ...
49.
Soft Cover, Maret 2004
Stock tidak tersedia
50.
Bukan Istri Pengganti oleh Mira W
Soft Cover, Desember 2003
Stock tidak tersedia
"Betul lelaki itu suami saya, Dok?""Tentu saja. Pak Alfian memang suami Ibu.""Kata Siapa?""Kata Siapa?" Dokter Partono mengernyitkan keningnya dengan bingung."Menurut Ibu, siapa yang mau mengaku-aku menjadi suami perempuan yang menderita amnesia?"Sesudah siuman dari koma akibat kecelakaan, Ferina mengidap amnesia. Dia tidak mengenal siapa pun, termasuk suaminya sendiri. Dia malah curiga suaminyalah yang mencelakakan dirinya.Kecurigaannya semakin bertambah ketika dia tahu kecelakaan itu terjadi ...
51.
Dikejar Masa Lalu oleh Mira W (1)
Soft Cover, Agustus 2003
Stock tidak tersedia
Wina tidak mau lagi menoleh ke belakang. Masa lalunya terlalu kelam. Terlalu hitam untuk dikenang kembali.Tetapi suatu hari, masa lalunya datang menjenguknya. Dan Wina tidak dapat mengelak lagi.Suatu hari akan kupaksa dia berlutut di bawah kakiku. Suatu hari nanti, dia akan merangkak di atas puing-puing keangkuhannya untuk memohon belas kasihanku.Obsesi Andi baru terlaksana empat belas tahun kemudian. Setelah dia menghancurkan masa depan Wina. Mengobrak-abrik hidupnya. Memorak-porandakan ...
52.
Di Bibirnya Ada Dusta oleh Mira W
Soft Cover, Juni 2003
Stock tidak tersedia
Ketika ayahnya yang mengidap penyakit hati yang cukup berat menyuruh Ray memikat hati putri mitra bisnisnya untuk menyelamatkan perusahaannya dari ambang kehancuran, Ray tidak dapat menolak.Dia terpaksa minta tolong pada saudara kembarnya, Roy, untuk sementara waktu bertukar identitas.Dari pertukaran itu bukan tanpa masalah.Persoalannya, Ray punya selera yang menyimpang. Dia seorang gay yang sudah memiliki teman sehidup-semati. Sementara Roy yang berganti pacar seperti berganti ponsel, tidak ...
53.
Soft Cover, Juni 2002
Stock tidak tersedia
Arini menoleh ke arah Nick dengan perasaan serba salah. Nick pasti tersinggung kalau tidak diperkenalkan. Dan Arini tidak dapat melupakan bagaimana reaksi tamu terhormatnya itu. Dia begitu terkejut. Tidak menyangka pemuda yang seperti anak SMA itu suami Ibu Arini Utomo yang direktris..."Mengapa kamu tidak memakai pakaianyang lebih baik kalau menjeputku?""Apa kurangnya pakaianku? Aku tidak memakai celana pendek seperti Tarzan,kan?""Istrimu direksi, Nick!""Apa bedanya kalau istriku tukang jual ...
54.
Soft Cover, Januari 2002
Stock tidak tersedia
"Ada wanita yang memang sudah cantik dari sananya, Na", kata ibunya sabar. "Tapi ada juga wanita yang tahu bagaimana caranya menjadi cantik". Kata-kata ibunya membesarkan hati Wina. Dan membangkitkan kepercayaan dirinya. Karena selama ini, dia selalu merasa kalah cantik dari Ira, sahabatnya. Ira yang cantik dan ramping, selalu dengan mudah memperoleh pacar. Dan menukarnya kembali dengan yang baru kalau sudah bosan dengan yang lama. Sebaliknya Wina yang kurang cantik, berkacamata minus dua dan ...
55.
Soft Cover, Januari 2002
Stock tidak tersedia
"Apakah saya masih sempat melihat anak ini, Dok? Masih dapatkah saya mendengar tangisnya?". "Tentu". "Saya berutang banyak padamu, Dokter. Dan saya terlambat menyadari, betapa luhur budimu. Dokter membalas sakit hati dan kehancuran yang saya berikan padamu dengan budi dan kebajikan". "Ibu sedang membicarakan apa?". "Pengabdian yang sangat mulia dari seorang dokter wanita. Saya merampas kekasihmu. Tapi Dokter membalasnya dengan memberikan seorang anak kepada saya". Dokter Friska yang angkuh, ...
56.
Mekar Menjelang Malam oleh Mira W
Soft Cover, Januari 2002
Stock tidak tersedia
"Nia datang, Pa," katanya sambil melangkah ke depan cermin. Memandang bayangannya di dalam cermin itu. Dan tersenyum manis. "Nia cantik, kan, Pa? Akhirnya Nia memakai gaun pengantin yang Nia idam-idamkan. Papa juga melihat Nia pakai baju pengantin, kan Pa? Persis seperti keinginan Papa!" Tujuh tahun Nia menunggu untuk memakai gaun pengantin di depan ayahnya. Tetapi lima hari sebelum hari pernikahannya, dia baru tahu, dia telah ditipu mentah-mentah oleh Jon, calon suaminya yang masih mempunyai ...
57.
Soft Cover, Januari 2002
Stock tidak tersedia
Di lorong sebuah rumah sakit yang telah sepi, ketika malam telah merangkul bumi, seorang anak perempuan kecil yang buta memanjatkan sepenggal doa yang mengharukan, "Kalau Tuhan Cuma mau mengabulkan satu permintaan saja, tolong kabulkan permintaan Pinta! Jangan permintaan Ari! Ari selalu berdoa supaya Pinta bisa lihat lagi. Tapi Pinta sudah lama buta. Buta terus juga nggak apa-apa. Sama saja. Tapi Ari biasanya bisa lihat. Bisa ngomong. Bisa ketawa. Bisa cerita. Tolong, Tuhan, suruh Ari bangun! ...
58.
Soft Cover, Januari 2002
Stock tidak tersedia
Lima tahun Prasetya kehilangan ingatannya akibat kecelakaan dalam sebuah kapal pesiar di tengah laut. Ternyata bukan hanya memorinya saja yang hilang. Sifat-sifatnya pun berubah total sehingga dia dibenci oleh orang-orang di sekitarnya, termasuk istrinya sendiri. Hanya dua orang wanita yang tidak pernah membencinya. Seorang gadis remaja yang cantik dan lugu, wanita pertama yang sungguh-sungguh dicintainya. Dan seorang wanita berpenampilan sederhana yang tidak pernah masuk hitungan buat ...
59.
Soft Cover, Januari 2001
Stock tidak tersedia
"Anak siapa yang berada dalam gendonganmu, Andika?". Telepon gelap itu menerornya justru pada saat Andika berada di puncak kebahagiaannya. Suami yang sangat dicintainya baru saja dipromosikan menjadi manajer. Dan Andika baru saja memperoleh seorang bayi yang sangat didambakannya. Kebahagiaannya terancam punah. Bahkan rumah tangganya terancam hancur jika suaminya tahu, bayi yang digendongnya bukan anaknya... Untuk menyelamatkan perkawinannya, Andika terpaksa melakukan sesuatu... sesuatu yang ...
60.
Soft Cover, Januari 2001
Stock tidak tersedia
"Jadi mahligai perkawinan kita benar-benar sudah runtuh?". "Mahligai perkawinan kita ibarat rumah diatas pasir. Tidak ada fondamen kuat yang menopangnya bila angin kencang bertiup. Rasanya sia-sia saja kita mempertahankannya". "Saya tidak sanggup menyampaikannya pada anak-anak..." Ian menunduk pedih. Mukanya mengerut seperti menahan nyeri. "Mereka sudah begitu berharap... dapat berkumpul kembali... di rumah yang sangat mereka sukai". Dilema seorang wanita karier sukses dalam profesinya tapi ...