Soft Cover, Maret 2021 | |||||
Stock tidak tersedia
|
Jakarta Kemahiran Aram perihal praktik korupsi teruji ketika menyuap Jaksa Ramli seorang diri. Kecamuk dalam dada kian rancu manakala bayang-bayang sel penjara yang menantinya menyusup di angan. Susah payah ia menenangkan diri, dan baru berhasil menjinakkan ketakutannya yang berapi-api, manakala sang Jaksa menyebut seransel uang yang ia panggul adalah mahar Hendri agar terlepas dari jerat pasal pengedar narkoba menjadi pasal pemakai. Pada saat bersamaan, ia mendengar kabar ibunya sakit di ...