Miss Frederica “Free†Marshall mencurahkan hati dan jiwanya untuk korannya, yang dikenal menyuarakan hak-hak kaum wanita dengan lantang. Sikap keras kepala Free membuatnya dimusuhi banyak pihak, yang bertekad menghancurkan surat kabarnya dan membungkam suaranya. Free menolak untuk menyerah, namun ketika akhirnya musuh-musuhnnya tak segan menggunakan segala cara, ia menyadari dirinya membutuhkan bantuan.
Edward Clark dibuang keluarganya, bahkan disangka tewas oleh banyak orang. Satu-satunya jalan untuk bertahan hidup adalah dengan menjadi penipu dan pemalsu. Ketika mengetahui adiknya bertekad menghancurkan Free, Edward pun menawarkan keahliannya untuk membantu wanita itu, sekaligus melancarkan upaya balas dendam kepada adiknya.
Rencananya gagal ketika ia menyadari dirinya jatuh hati kepada Free. Satu-satunya cara menolong Free adalah mengungkapkan kedoknya, namun itu artinya ia akan kehilangan wanita itu…