Selama satu dasawarsa, terorisme menjadi perbincangan hampir semua lapisan masyarakat Indonesia. Bahkan, selain massif dan intensif muncul dalam berbagai pemberitaan media massa, isu terorisme juga telah ditulis ke dalam banyak jurnal ilmiah dan buku. Berbagai perspektif dan sudut pandang dipergunakan untuk mengupas dan memahami terorisme. Namun, sedikit sekali atau bahkan mungkin tidak ada yang membedah perilaku terorisme dari kacamata psikologi.
Inilah kelebihan buku ini. Melalui riset mendalam hingga wawancara langsung dengan para pelaku terorisme di Indonesia, psikolog Sarlito Wirawan Sarwono mengurai terorisme dari sudut pandang psikologi. Selain memaparkan profil para teroris, buku ini juga mengupas kondisi psikologis mereka: pandangan keagamaan dan ideologi politik, karakter, kebiasaan hidup, perilaku sosial, serta motivasi melakukan kekerasan. Dengan memahami kondisi psikologis para pelaku teror, Sarlito menawarkan jalan alternatif untuk memutus mata rantai dan keberlanjutan aksi-aksi terorisme di Indonesia.