tebrit tanggal 2 febuari 2011
Mia memiliki segalanya: keluarga yang menyayanginya, kekasih yang memujanya, dan masa depan cerah penuh musik dan pilihan. Kemudian, dalam sekejap, semua itu terenggut darinya.
Terjebak antara hidup dan mati, antara masa lalu yang indah dan masa depan yang tidak pasti, Mia menghadapi satu hari penting ketika ia merenungkan satu-satunya keputusan yang masih dimilikinya---keputusan terpenting yang akan pernah dibuatnya.
Jujur aku gak terlalu suka baca buku yg alurnya maju mundur kaya buku ini, tapi dibagian endingnya cukup bagus. *Bagian ngembayangin Adam nangis d rumah sakit lumayan nyentuh. So? Tetep penasaran sama kelanjutan bukunya,. :)