Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia dengan jumlah pulau sebanyak 17.508 pulau, garis pantai sepanjang 81.000 km, dan luas lautan 5,8 juta km (75 % dari total luas wilayah Indonesia). Dengan demikian, Indonesia adalah sebuah negara yang dikelilingi oleh air.

Sebagai negara bahari atau negara maritim, Indonesia memiliki potensi pembangunan (ekonomi) kelautan dan perikanan yang sangat besar dan beragam. Potensi perikanan budi daya laut atau marikultur dengan luas lahan mencapai 24 juta ha dan potensi produksi mencapai 47 juta ton/tahun, baru dimanfaatkan sekitar 1,5 %. Padahal biota marikultur merupakan komoditas bernilai ekonomi tinggi di pasar internasional.

Pengembangan marikultur di Indonesia tergolong baru, namun kemajuan yang dicapai dalam kurun waktu 20 tahun terakhir cukup membanggakan. Namun terjadi kesenjangan antara praktisi yang bergerak pada tataran praktis (budi daya biota laut) dan akademisi yang bergerak pada lingkungan pengembangan.

Penulisan buku ini adalah upaya menghubungan dunia akademik dan dunia praktis. Buku berjudul Marikultur Prinsip dan Praktik Budi Daya Laut ini ditulis untuk kepentingan akademik (text books dan reading books) maupun untuk kepentingan pengembangan (penelitian dan penerapan). Sehingga buku ini ditujukan kepada akademisi di sekolah kejuruan, kampus dan di lembaga penelitian, serta para praktisi yang bergerak di area budi daya biota laut.