Peranan sastra, sastrawan, dan tokoh sastra dalam kehidupan kadang dipertanyakan, terutama saat negara sibuk dengan pembangunan ekonomi. Para penguasa sering merasa terganggu oleh sastrawan karena sering bersikap kritis pada pemerintah, politikus, dan pejabat korup.
Apa peranan sastra bagi Indonesia? Siapakah tokoh-tokoh sastra Indonesia paling berpengaruh dalam satu abad perjalanan sastra Indonesia? Dalam hal apa dan di kalangan mana mereka berpengaruh? Dan sejauh mana jangkauan pengaruh mereka, baik secara sosial, politik, maupun budaya?
Buku 33 Tokoh Sastra Indonesia Paling Berpengaruh ini menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, sekaligus menunjukkan kalangan mana saja yang berperan dalam sastra dan kebudayaan. Buku ini menawarkan menu baru bagi perbincangan tentang tokoh-tokoh bangsa dari wilayah yang tidak selalu populer tapi menentukan tegak-tidaknya martabat suatu bangsa, yakni tradisi tulis dan kebudayaannya.