Soft Cover, Januari 2010 | |||||
Stock tidak tersedia
|
Datanglah ke mall, taburlah mata Anda berkeliling sejenak saja, niscaya Anda akan menangkap sosok-sosok wanita yang dengan bangga mempersembahkan lekuk-lekuk tubuhnya, dengan gaya bicara yang penuh sensasi, bahasa tubuh yang diseksi-seksikan. Yup, kini yelanlah ludah Anda segera, lalu alihkan mata Anda ke titik lain, mungkin itu es teler atau t-shirt saja.
Itulah potret dunia metro: glamour, hedonis, sensual, penuh kamuflase. Ya, mencari wanita-wanita yang telah putus urat saraf malunya, ...