Soft Cover, 2011 | |||||
Stock tidak tersedia
|
Kisah Nyata Sukses Anak Jalanan Pertama Yang Menjadi Presiden Direktur
Pahit. Getir. Luka. Perih. Miris. Terhina. Teraniaya. Tanpa harapan. Segala kata yang menyakitkan, mungkin tak cukup untuk melukiskan penderitaan saya. Jangankan sekolah, untuk makan dan bertahan hidup pun harus berjuang dalam keperihan. Sudah sering saya harus rela menerima caci maki yang luar biasa kasar. Tidak terhitung, perlakuan-perlakuan yang tidak manusiawi. Demi sesuap nasi, sering saya harus menerima pekerjaan ...