“Maafin Papa, Alisya. Papa gak bisa nganterin kamu ke Comic Fest soalnya, ada urusan mendadak dari kantor," kata papa. Huh .... Padahal, Alisya sudah menanti-nantikan acara itu. Komik favoritnya akhirnya diterbitkan dalam bentuk fisik! Kalau sendirian, mana boleh Alisya pergi. Untunglah, Fika dan Rani mau menemaninya. Tapi, setelah berjam-jam menghabiskan waktu di sana, Alisya teringat sesuatu. Hmmm, apa, ya? Lalu, kenapa ponselnya dipenuhi panggilan tak terjawab dari ...

Sasy mengunggah video tutorial membuat slime di channel YouTube-nya. Jumlah viewer dan likes-nya perlahan semakin banyak. Namun, di sekolah, Yaya menuduh Sasy telah menyontek video milik Yaya, yang juga seorang YouTuber. Keduanya selalu terlibat pertengkaran soal konten video mereka, hingga Bunga memberikan saran cemerlang. Hmmm ..., bisakah kedua YouTuber itu berdamai? Bagaimana dengan channel YouTube mereka? Cari tahu selengkapnya di buku ini!   Baca juga cerita seru lainnya: ...

“Bunda, bolehkah aku pergi ke loteng?” tanya Sali. “Aku ingin melihat-lihat saja!” “Kalau begitu, sekalian bereskan loteng, ya!” perintah bunda. Sali mengangguk, lalu bergegas menuju loteng. Sampai di sana, Sali membuka pintu kamar loteng perlahan. Wangi bunga melati langsung tercium oleh Sali. Baunya menyebar ke seluruh ruangan. Sali mengikuti sumber bau itu. Ternyata berpusat di lemari tua yang terbuat dari kayu jati. Tiba-tiba hal yang tak terduga ...

Untuk menambah kegiatan, Ahsa belajar taekwondo. Ketika mengikuti latihan, tiba-tiba dia merasa minder karena hanya dirinya di antara anak seusianya yang masih bersabuk putih. Inilah kisah Ahsa yang berjuang mengatasi segala kekurangannya. Berhasilkah dia naik tingkat dan mendapatkan sabuk kuning yang diidamkannya? ...

Sali dan Hya tinggal di Kerajaan Sihir, jadi semua makhluk pun pasti ajaib! Namun, ketika Sali membaca tentang unicorn, seekor kuda putih dengan surai panjang berwarna pelangi, memiliki sayap putih,dan bertanduk emas, Sali terheran-heran. Tidak ada makhluk itu di sekitar Kerajaan Sihir! Apakah unicorn di buku itu memang benar-benar ada? Jika iya, di mana Sali dan Hya harus mencarinya?Ikuti petualangan mereka dalam buku ini. ...

Buku tulis Matematika Sila hilang. Mama bilang, mungkin Sila lupa menaruhnya di sekolah. Sila pun mencoba menyelidikinya sepulang sekolah, bersama teman barunya, Cika. Sementara Cika mencari di tempat lain, Sila mencari di perpustakaan. Lampu perpustakaan mati. Akhirnya, Sila menyalakan senter HP dan masuk ke dalamnya. Sila meraba-raba, mencari keberadaan saklar lampu. Ketemu! Namun, saat Sila melihat ke belakang …."Aaa!" Sila menjerit keras-keras. Sebenarnya, apa yang ...

“Kyaaa ... Kerla! Kamu kereeen ...!” “Kerlaaa ... subscriber-mu banyak sekali!” “Wiiih ... makin terkenal saja, kamu!” Sali mengelus dada. Dia harus bersabar beberapa hari lagi, beberapa minggu lagi, hingga mungkin mereka tidak akan seheboh itu. Hmmm ... siapakah Kerla? Apa yang dia miliki sehingga teman-teman kagum kepadanya? Padahal, Sali justru kebalikannya, lho! Dia tidak tertarik untuk ikut mengerubungi Kerla. Nah, kenapa, ya? Kalau ingin tahu ...