Orang dewasa suka seenaknya sendiri. Mereka bilang bahwa jadi anak-anak itu gampang. Tidak perlu bekerja. Tidak perlu berpikir macam-macam. Menurut mereka, tugas anak-anak hanya tiga: belajar, belajar, dan belajar. Namun, sebetulnya, kitalah yang paling tahu betapa orang-orang dewasa sudah lupa bagaimana rasanya menjadi anak-anak. Mereka tidak lagi ingat seramnya sekolah pada malam hari. Telinga mereka luput dari langkah misterius yang sayup-sayup terdengar dari lorong rumah sakit. Dan hanya ...

“Kamu juga harus pindah sekolah. Pikirkanlah! Wajah-wajah yang digambar di tembok, sebenarnya ....” Itulah pesan seorang teman yang akan pindah sekolah! Lalu, siapakah wajah-wajah asing yang terlukis di tembok itu? ...