5 cm and a new me...
Sore ini, setelah menyelesaikan halaman terakhir "5 cm"-nya Donny Dhirgantoro, saya terdiam lama, dan... menangis.
Buku ini, entah bagaimana, membuat saya memandang dunia, hidup, dan segala sesuatu di sekitar saya, dengan cara yang berbeda. Cerita tentang persahabatan lima anak muda yang menjadi tokoh sentral dalam buku ini seakan membuka mata saya, membangunkan "saya" yang lain, yang bukan saya.
Buku yang keren. Kocak, seru, menyentuh. Saya seperti diingatkan pada banyak hal yang sekian lama saya lupakan. Kisah perjalanan mereka berlima ke puncak Mahameru setelah mereka terpisah selama tiga bulan benar-benar luar biasa. Dialog-dialog ancur dan gila-gilaan khas anak muda, penggalan lagu-lagu keren, dialog-dialog dari film-film bagus, banyak banget bertebaran dari awal sampe akhir cerita.
Buku ini mengingatkan saya sekali lagi tentang kekuatan dan keajaiban mimpi dan keyakinan. Dan, bahwa kita tak perlu bukti dan hitungan dan rumus-rumus yang rumit untuk membuktikan keajaiban itu. Kita hanya harus mempercayainya. Dan sore ini, beberapa menit menjelang magrib, saya menikmati hujan dari balik jendela kamar saya, memandang dan mengagumi rintiknya. Langit yang sama, hujan yang sama. Tapi, kenapa rasanya beda banget ya? Lalu saya tengadah menatap langit, sesenggukan, dan tersenyum membisikan "Terima kasih, Tuhan…"
Venus, Blogger, http://venus-to-mars.com
Detail Informasi:
Judul : 5 Cm Edisi Mega Best Seller
Penulis : Donny Dhirgantoro
Penerbit : Grasindo
Bahasa : Bahasa Indonesia
Tahun Terbit : Agustus 2015
Berat : 500 gram
Jumlah Halaman : 382 halaman
Jenis Cover : Soft Cover
ISBN : 9786023751310
lahir di Jakarta 27 Oktober 1978, menyelesaikan masa putih abu abunya di SMA 6 Jakarta. Meneruskan kuliah di STIE PERBANAS Jakarta ( sekarang ABFI Institute, Perbanas ) angkatan 1997. Semasa kuliah aktif di klub fotografi kampus dan Senat Mahasiswa. Pengalaman yang tidak pernah bisa ia lupakan di Senat Mahasiswa adalah sewaktu ia dan teman teman aktivis lainnya menghidupkan kembali pelatihan aktivis mahasiswa Perbanas (Latihan Kepemimpinan Mahasiswa- LKM ), yang telah beberapa tahun vakum. Di LKM ini ia dan teman meneruskan tradisi pemberian beasiswa bagi aktivis mahasiswa berprestasi, yang dulu ia sendiri sangat menyesal pernah tidak mendapatkannya. Pemberian beasiswa itu masih terus berlanjut sampai sekarang.
Salah satu kebanggaan lain yang tak terlupakan sewaktu menjadi mahasiswa adalah pada tahun 1998 ikut "berjuang" bersama teman teman mahasiswa Indonesia menjadi titik kecil berwarna warni yang berteriak lantang, bergerak sesak memenuhi gedung DPR/MPR.
Selama masa kuliah selain aktif di kampus, dan menjadi Ketua Karang Taruna RW 06 di lingkungannya, ia bekerja freelance menjadi Instruktur Outbound Management Training di PT BINA INTI MUDA UTAMA, sebuah perusahaan konsultan sumber daya manusia di Jakarta.
Donny menyelesaikan kuliahnya pada tahun 2001, dengan skripsi tentang strategi periklanan dan komunikasi pemasaran. Setelah skripsinya selesai ia langsung merayakannya dengan ...