Ini Bulutangkis, dan Ini Indonesia, di mana impian dibawa ke dunia nyata, tidak berlaku untuk Gusni Annisa Puspita, remaja yang “kelebihan” adalah keterbatasannya. Cita-citanya sejak kecil untuk membuat orang tuanya senang dengan bermain bulutangkis terus kandas.
Suatu malam sebuah kenyataan pahit datang untuknya, sebuah eknyataan tak berperi, hidup yang tidak berpihak kepadanya, kenyataan yang berbicara lantang kalau bermimpi saja tidak akan pernah cukup.
Dan, perempuan Indonesia dengan segala keterbatasannya itu memutuskan untuk melawan, memutuskan untuk terus berjuang demi impiannya, memutuskan untuk terus mencintai hidup yang tidak pernah sempurna.
Memutuskan untuk berani mencintai, dan mencintai dengan berani. . .
lahir di Jakarta 27 Oktober 1978, menyelesaikan masa putih abu abunya di SMA 6 Jakarta. Meneruskan kuliah di STIE PERBANAS Jakarta ( sekarang ABFI Institute, Perbanas ) angkatan 1997. Semasa kuliah aktif di klub fotografi kampus dan Senat Mahasiswa. Pengalaman yang tidak pernah bisa ia lupakan di Senat Mahasiswa adalah sewaktu ia dan teman teman aktivis lainnya menghidupkan kembali pelatihan aktivis mahasiswa Perbanas (Latihan Kepemimpinan Mahasiswa- LKM ), yang telah beberapa tahun vakum. Di LKM ini ia dan teman meneruskan tradisi pemberian beasiswa bagi aktivis mahasiswa berprestasi, yang dulu ia sendiri sangat menyesal pernah tidak mendapatkannya. Pemberian beasiswa itu masih terus berlanjut sampai sekarang.
Salah satu kebanggaan lain yang tak terlupakan sewaktu menjadi mahasiswa adalah pada tahun 1998 ikut "berjuang" bersama teman teman mahasiswa Indonesia menjadi titik kecil berwarna warni yang berteriak lantang, bergerak sesak memenuhi gedung DPR/MPR.
Selama masa kuliah selain aktif di kampus, dan menjadi Ketua Karang Taruna RW 06 di lingkungannya, ia bekerja freelance menjadi Instruktur Outbound Management Training di PT BINA INTI MUDA UTAMA, sebuah perusahaan konsultan sumber daya manusia di Jakarta.
Donny menyelesaikan kuliahnya pada tahun 2001, dengan skripsi tentang strategi periklanan dan komunikasi pemasaran. Setelah skripsinya selesai ia langsung merayakannya dengan ...